(Ist)
Rachmatunisa - detikinet
Jakarta - Jalan tol nantinya tak hanya berfungsi sebagai jalur kendaraan berlalu lalang dengan cepat. Seorang arsitek asal Swedia mengusulkan agar jalan bebas hambatan juga dimanfaatkan sebagai penghasil listrik.
Mans Tham, demikian nama arsitek brilian tersebut, merasa terusik mengingat bahwa solar power plant -- penghasil energi alternatif -- memakan lahan yang sangat luas di pingiran kota.
Lantas dia mendapat ide yang disebutnya 'Solar Serpents in Paradise' setelah melihat jalan tol Santa Monica sepanjang 24 km di Los Angeles, Amerika Serikat. Menurutnya, jalan itu bisa ditutupi panel solar untuk menyerap cahaya matahari dan mengubahnya menjadi pasokan listrik bagi kota yang dilalui jalan tersebut.
"Dengan rata-rata lebar panel surya 40 meter saja, sudah menambah lahan sekitar 960.000 m2. Cukup untuk sekitar 600 ribu panel surya yang bisa menghasilkan 150 GWh (Gigawatt Hour) listrik per tahun," kata Tham memaparkan perhitungannya.
Dikutip detikINET dari Inhabitat, Selasa (14/12/2010), ide Tham ini juga sekaligus membuat jalan tol mejadi lebih teduh dan mengurangi kebutuhan akan pendingin ruangan bagi kendaraan yang berlalu lalang di jalan yang tertutupi panel surya tersebut. Selain itu, Tham mengusulkan pembangunan stasiun pengisian energi listrik untuk mobil yang ditempatkan di bawah jalan tol.
( rns / ash )
Mans Tham, demikian nama arsitek brilian tersebut, merasa terusik mengingat bahwa solar power plant -- penghasil energi alternatif -- memakan lahan yang sangat luas di pingiran kota.
Lantas dia mendapat ide yang disebutnya 'Solar Serpents in Paradise' setelah melihat jalan tol Santa Monica sepanjang 24 km di Los Angeles, Amerika Serikat. Menurutnya, jalan itu bisa ditutupi panel solar untuk menyerap cahaya matahari dan mengubahnya menjadi pasokan listrik bagi kota yang dilalui jalan tersebut.
"Dengan rata-rata lebar panel surya 40 meter saja, sudah menambah lahan sekitar 960.000 m2. Cukup untuk sekitar 600 ribu panel surya yang bisa menghasilkan 150 GWh (Gigawatt Hour) listrik per tahun," kata Tham memaparkan perhitungannya.
Dikutip detikINET dari Inhabitat, Selasa (14/12/2010), ide Tham ini juga sekaligus membuat jalan tol mejadi lebih teduh dan mengurangi kebutuhan akan pendingin ruangan bagi kendaraan yang berlalu lalang di jalan yang tertutupi panel surya tersebut. Selain itu, Tham mengusulkan pembangunan stasiun pengisian energi listrik untuk mobil yang ditempatkan di bawah jalan tol.
( rns / ash )