Selasa, 09 Maret 2010 | 08:52 WIB
TEMPO Interaktif, Masih setia dengan siraman lampu blitz. Masih di Kodak Theater, Los Angeles, Amerika Serikat. Masih dengan segenap energi menampilkan kekuatan keanggunan nan wah. Dan di Academy Award, kesabaran kita atas debar-debar yang berhak beroleh Oscar terganjar lunas oleh gaun-gaun yang memukau, permata berkilauan, dan setelan apik para bintang di karpet merah pada Minggu malam waktu setempat (kemarin pagi waktu Indonesia bagian barat).
Atmosfer Hollywood seakan penuh hingga lampu-lampu dan warna-warna digerakkan para wanita tersohor, seperti Sandra Bullock, Cameron Diaz, dan Zoe Saldana, yang mengenakan gaun-gaun berkilau metalik untuk merayakan malam besar.
Nomine aktris terbaik, Carey Mulligan, tampil dalam balutan gaun Prada hitam yang unik. Dengan dihiasi taburan aksesori, seperti gunting, sendok, dan garpu mini, menambah aksen manis bagian atas gaunnya.
Sebuah gaun amethyst karya John Galliano untuk rumah mode Dior tampil unik membalut tubuh Charlize Theron. Pilihan Theron lumayan berani karena dua lapis rosette-nya tidak ditempatkan pada garis dada, tapi menjadi pembungkus dada itu sendiri.
Aktris yang aktingnya kian kinclong, Sandra Bullock, mencuri perhatian dalam balutan gaun vintage silver. Gaun cantik yang dikenakannya semakin membentuk lekuk tubuh Bullock yang ramping. Meski begitu, dia justru mengklaim gaun yang dikenakannyalah yang membuat penampilannya sangat memukau.
"Gaun ini yang terlihat fantastik. Bukannya aku. Rasanya luar biasa begitu memakainya," ujar bintang yang meraih Oscar pertama sebagai aktris terbaik lewat film The Blind Side itu.
Gaya patron ruffle dihadirkan Demi Moore, yang berbusana Atelier Versace hingga Vera Farmiga. Farmiga mengatakan gaun strapless panjang magenta karya Marchesa disebutnya, "Mengingatkanku pada satu bunga yang tengah mekar."
Lihatlah Kate Winslet, yang menghadiri acara bergengsi ini, dengan gaun strapless silver koleksi adibusana Yves Saint Laurent. Sekilas tampak sederhana, namun tetap menawan. Aktris berambut pirang Cameron Diaz nyaman dengan busana keemasan rancangan Oscar de la Renta.
Agaknya di karpet merah para pelaku gaya kurang memiliki keanggunan yang terkendali, seperti ditunjukkannya pada acara penghargaan lain musim ini, dan lebih edgy--dan kadang-kadang mengejutkan--sebagai pilihan. Tapi bisa jadi itulah yang menyalakan fantasi.
"Kami lihat meningkatnya dari keglamoran yang telah kami simak dalam musim ajang anugerah. Kami juga lihat para pelaku tak berhenti menata rambut, perhiasan, dan riasan ke tingkat berikutnya," kata Melissa Liebling-Goldberg dari Stylewatch.com.
Ada pula kritik para pakar gaya yang menyebutkan bahwa para bintang mengambil lebih banyak risiko, seperti Sarah Jessica Parker, yang mengenakan busana kuning pucat Chanel, terinspirasi oleh gaun sutra charmeuse pada 1960-an dengan bahu terbuka.
"Orang-orang telah tertahan, tapi sekarang mereka ingin bersenang-senang dan ingin melarikan diri," komentar Lawrence Zarian, ahli mode stasiun TV Guide. Tapi dia mengatakan beberapa di antaranya kelewat jauh. "Banyak selebritas mendambakan penanda," ujar Zarian, yang mencatat Charlize Theron tampak seperti orang dengan dua tangan yang memegang payudaranya.
Zarian juga memberikan jempol ke bawah untuk Maggie Gyllenhaal, yang bergaun strapless biru bermotif hitam karya perancang Dries van Noten. "Dia tampak seperti sedang berpakaian seadanya, bukan kelas Oscar."
Biru memang memainkan peran di atas karpet merah, seiring dengan embusan aura biru oleh film Avatar, yang sempat diunggulkan memboyong banyak Oscar. Termasuk dilakukan Mo'Nique, yang mendapat Oscar atas perannya di Precious, dan penyanyi Mariah Carey. Carey tampil seksi memamerkan sebuah decolletes dalam gaun biru laut karya Valentino yang lugas berbelah setinggi paha kaki kanannya.
Kebanyakan aktor nyaman dengan tuksedo tradisional atau setelan gelap. Toh mereka bisa serasi mendukung para perempuan yang berjalan percaya diri di karpet merah. Aktor George Clooney, yang dicegat seorang penyiar TV, membantah ungkapan "pria kesepian" seperti perannya di Up in the Air yang ditujukan padanya. "Aku bukan pria kesepian. Aku dikelilingi para perempuan yang bergaun panjang."
Nah, soal keanggunan, Oscar 2010 tentu mencatat Jennifer Lopez sebagai salah satu yang bergaun terbaik. Istri Marc Anthony ini memikat dengan gaun pink pucat koleksi Armani Prive yang berpotongan dramatis di satu sisinya. Balutan gaun itu menegaskan lekuk tubuh indah J-Lo. Prive mengatakan gaun itu terinspirasi dari romansa dan misteri sang bulan.
Reuters/Telegraph.co.uk/People/Dwi Arjanto